LIS-UIN Malang – (15/06/2022) Kemajuan ICT (Information Communications and Technology) membawa dampak secara langsung kepada para pemangku maupun pelaku didunia sektor industri bisnis. Para pelaku bisnis kini lebih memiliki kekuasaan dalam menentukan pilihan media dan format apa yang diguanakan dalam berkomunikasi dengan konsumen. Endrosement via content creator dalam beberapa dekade terakhir dapat dikatakan menjadi solusi dan terobosan yang menarik bahkan cenderung favorit digunakan. Hal tersebut dinilai lebih efektif sebab dapat menjangkau lebih banyak orang dengan kesamaan minat dengan target audiens yang sesuai dengan yang mereka kehendaki.
Program studi Perpustakaan dan Ilmu Informasi merupakan program studi yang diarahkan lulusannnya dapat mampu melakukan pengelolaan informasi pada lembaga-lembaga informasi khususnya lembaga perpustakaan. Namun secara lebih luas mereka tidak hanya terbatas menjadi seorang pustakawan bahkan konteks pengelolaan informasi jika kita maknai lebih luas bisa menjadi sebuah profesi yang mandiri seperti melakukan wirausaha informasi yang dalam implementasinya bisa dilakukan melalui berprofesi salah satunya sebagai content creator. content creator akhir-akhir ini memang cukup menjadi trend ditengah arus derasnya penyebaran informasi melalui media sosial. Ada banyak bidang yang bisa ditekuni sebagai Content Creator. Agar memudahkan membuat konsep, seseorang dapat memilih satu bidang yang diminati atau dikuasai. Misalnya seorang pustakawan, bisa menjadi Content Creator yang membagikan konten edukatif seputar perpustakaan, mitos dan fakta di dunia perpustakaan, bentuk informasi dan lain sebagainya.
Kuliah tamu bertemakan “wirausaha informasi: How to be a Good Conten Creator” dilakukan guna menjawab dari bagaimana nantinya lulusan program studi juga memiliki keterampilan sekaligus mampu jika memang sebagaian dari para lulusan memiliki arah minat kearah menjadi content creator yang mungkin juga nantinya konteksnya juga mengenai dunia perpustakaan dan informasi. Secara teknis pelaksanaan kuliah tamu yaitu secara onlien zoom yang pada kesempatan ini seorang pakar, trainer dan founder Creativyi.id yaitu Bayu Agus P yang menjelaskan untuk menjadi seorang content creator, seorang pribadi dituntut untuk punya ide-ide orisinil supaya bisa menghasilkan materi baru yang berbeda tapi tetap bisa diterima dan laku di masyarakat. Konten yang kamu buat pun diharapkan bisa menjadi trend-setter. Selain itu, jika ingin menjadi content creator yang andal dibutuhkan kemampuan dan keterampilan yang tinggi dalam hal menulis, mengambil foto, merekam gambar, maupun menyunting video. Biasanya content creator banyak dibutuhkan di industri kreatif, tapi nggak sedikit pula yang bekerja secara individu. Hal ini merupakan peluang bagi lulusan Perpustakaan dan Ilmu Informasi, mengingat salah satu kompetensiyang bisa diperhitungkan pada masa sekarang ini adalah wirausaha informasi. Output dari materi ini diharapkan mahasiswa mampu menerapkan, mengaplikasikan dan mengkreasikan sebuah informasi yang dikemas dalam bentuk lebih menarik sehingga informasi tersebut bernilai lebih. (Niz)